
Biarkan pucuknya tersemai
Dan Kuncupnya bermekaran menjadi bunga
Indah pada waktunya
Mewarnai taman bahagia kita
Saksikanlah, keindahan itu kan sempurna
Disana, kupu-kupu menari
Bersorak sorai
Dalam tasbih cinta
Menggema kepenjuru semesta
Disaksikan penduduk langit
Yang turut bertasbih menyucikan nama-Nya
Seperti juga sucinya ikatan janji kita
Berharap..
Kelak generasi yang akan menerangi peradaban,
Menuntun manusia pada keluhuran,
Mengisi ruang bahtera ini
Bersama dalam irama hati
Dan gemuruh perubahan kan memuliakan
Saya, kamu dan generasi emas yang telah kita bina
Dari sini,
Dari rumah kecil peradaban ini
“Apabila telah datang pertolongan Allah dan kemenangan,
dan kamu lihat manusia masuk agama Allah dengan berbondong-bondong,
maka bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu dan mohonlah ampun kepada-Nya.
Sesungguhnya Dia adalah Maha Penerima taubat.” (An Nashr : 1-3)
Ingatlah kita,
Bahwa pertemua kita berawal karena da’wah
Kini menyatu karena da’wah
Nama kita, pun akan abadi
Mengisi etalase peradaban manusia
Juga karena da’wah..
Itu janji yang tak pernah terucap
Namun lahir bersama fitrah kita yang mulia.
Terpatri ke labirin jiwa terdalam
Maka genggan erat tanganku,
Tengoklah samudera yang akan kita taklukkan
Bersama kita alirkan sungai kasih
Dengan nama-Nya yang mulia
Bismillahirrahmanirrahim
Kita mulai perjalanan indah ini….
To be continue !!!
(Jusman D. 01.11.2009.22:42)